Belajar computational thinking dari Hour Of Code

dalam kegiatan Hour Of Code itu adik-adik pelajar ini diperkenalkan dengan kegiatan membuat sebuah program dengan dikemas dalam sebuah permainan yang tersusun dari level termudah sampai level lanjutan
Sebelum mengikuti Hour Of Code, saya dengan sotoy membuat presumsi awal mengenai tujuan dari kegiatan ini, yaitu memperkenalkan dunia IT kepada adik-adik pelajar dalam jaringan Sekolah Raya. Paling tidak memperkenalkan profesi programer software, pembuat aplikasi komputer dan profesi-profesi sejenis. 

Mungkin dengan harapan akan tumbuh minat bagi adik-adik ini untuk mengenal dan mendalami dunia IT dengan cara memperkenalkan langsung pada profesi seorang programer, atau mungkin memasukkan ke dalam pikiran adik-adik ini bahwa ada yang namanya profesi programer yang kerjaannya "coding", selain profesi guru, pilot, presiden dan seterusnya. :)

Sebuah presumsi yang setidaknya tidak meleset jauh-jauh banget, soalnya memang benar dalam kegiatan Hour Of Code itu adik-adik pelajar ini diperkenalkan dengan kegiatan membuat sebuah program dengan dikemas dalam sebuah permainan yang tersusun dari level termudah sampai level lanjutan. 


Gak salah juga saat Novita Anggraini mengatakan kepada para peserta bahwa "hari ini kita akan bermain", saat membuka acara ini kemarin, Sabtu 19 Desember 2015 di Rumah Baca HOS Tjokroaminoto / Sekolah Alam Anak Soleh VMG 1 Desa Setia Asih Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi Jawa Barat.

Belajar computational thinking dari Hour Of CodeBelajar computational thinking dari Hour Of Code
Saya jelaskan dulu yah mengenai Hour Of Code, tentu saja penjelasan versi saya sendiri :D 

Hour Of Code itu adalah kegiatan satu jam belajar "coding", istilah yang digunakan oleh para penggiat IT terkait meramu code-code bahasa mesin yang saya sendiri tidak ngerti dan tidak paham bagaimana alur code-code itu akhirnya bisa menjadi game seperti Flappy Bird ataupun Minecraft. Peserta Hour Of Code sebenarnya sedang bermain teka-teki atau puzzle yang akan naik tingkat kesulitannya sesuai level yang sudah ia selesaikan. 

 Belajar computational thinking dari Hour Of Code
Pada saat itu juga para peserta sebenarnya sedang merangkai ulang sebuah permainan (game) yang cukup terkenal, ya itu tadi, Flappy Bird dan Minecraft. Setelah dapat menyelesaikan berbagai macam level yang sudah disediakan itu, saya yakin para peserta yang memang berminat dan berbakat akan mengembangkan sendiri tantangannya ke level-level selanjutnya atau bahkan menciptakan programnya sendiri dengan bantuan banyaknya tutorial yang disediakan ataupun yang bertebaran di Youtube dan lain-lain.

Di sisi lain ada hal positif yang saya dapat tangkap dari kegiatan ini, adik-adik ini secara tidak langsung sedang belajar Computational Thinking!. Computational Thinking itu akan melatih para peserta untuk terbiasa berpikir secara logis, terstruktur dan kreatif. 

Kegiatan menyusun "langkah maju sekian langkah, berhenti dan belok sekian derajat lalu mulai melangkah maju sekian langkah" yang saya lihat di masing-masing layar para peserta kemarin itu adalah sebuah alur yang terstruktur dan logis, konsekuensi matematis akan langsung terlihat jika peserta salah memberi perintah (code) lalu belajar bersabar untuk memulai kembali dari awal dan membaca tips yang muncul sebagai jalan keluar dari kesalahan menyusun kode perintah.

Computational Thinking tidak mesti juga belajar dari komputer, tapi karena komputer itu tidak lebih dari mesin yang akan memberi respon sebagaimana adanya tanpa membedakan siapa yang sedang menulis kode (coding), maka ini adalah cara termudah untuk belajar mengenal Computational Thinking. Kalo yang mengajarkan manusia pastinya masih ada rasa kemanusian yang berisiko mempengaruhi responnya.


Belajar menghargai proses, tidak ada yang instan dan menuntut kesabaran untuk mencoba dan belajar dari kegagalan. Itu yang saya lihat secara halus ditanamkan dalam kegiatan Hour Of Code kemarin. Adik-adik dan para peserta menyusun blok-blok perintah (code) selangkah demi selangkah, mencobanya kembali jika gagal, mempelajari alur dan pola yang sama lalu mengelompokkan menjadi beberapa blok perintah (code) dan seterusnya. :)

Belajar computational thinking dari Hour Of CodeIlmu ini, Computational Thinking adalah modal dasar yang saya yakin akan dapat mengubah banyak hal, mereka jadi berani mencoba, mereka akan berani mengurai masalah dan menganalisa dimana masalahnya dan apa solusinya. Ilmu ini dapat diterapkan dalam kehidupan nyata, dan semoga akan menjadi pengantar mereka menghadapi masa depannya. Amiin

Posting Komentar

No Spam, Please.