5 Rawon Kondang Surabaya, Kuliner Khas Kota Pahlawan yang Wajib Coba

Saat jalan-jalan ke Surabaya, kuliner yang wajib dicicipi adalah rawon. Makanan berkuah hitam ini menurut banyak sumber memang berasal dari Surabaya

5 Rawon Kondang Surabaya, Kuliner Khas Kota Pahlawan yang Wajib Coba

Saat jalan-jalan ke Surabaya, kuliner yang wajib dicicipi adalah rawon. Makanan berkuah hitam ini menurut banyak sumber memang berasal dari Surabaya. Maka dari itulah kamu akan sangat mudah menemukannya. Tidak sedikit dari rawon yang ada di Surabaya sudah menjadi langganan puluhan tahun lamanya.


Jalan-jalan ke Surabaya akan tambah mudah karena alat transportasinya sangat lengkap. Segera cek tiket dan jadwal penerbangan di Traveloka untuk terbang ke Surabaya. Banyak kelebihan yang ditawarkan Traveloka, kamu tidak akan pernah menyesal memilihnya sebagai partner perjalanan. Bagaimana sudah membayangkan mencicipi berbagai rawon yang enak dengan irisan daging yang tebal-tebal?


Tidak hanya memiliki rasa yang nikmat dengan daging tebal saja, tidak jarang rawon di Surabaya mempunyai nama yang terbilang nyeleneh. Hal itu juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang datang. Bagi yang memiliki rencana jalan-jalan ke Kota Pahlawan, dalam waktu dekat ini atau bisa tahun depan, inilah jajaran rawon kondangnya.



1. Rawon Setan

Belakangan ini berbagai kuliner dengan nama ‘setan’ ‘iblis’ atau ‘angel’ dan lain sebagainya identik dengan makanan yang memiliki tingkat kepedasan. Namun berbeda dengan warung ini ya. Alasan kenapa disebut Warung Setan, awalnya karena bukanya pada tengah malam, mulai pukul 02.00 WIB. Identik dengan keluarnya makhluk-makhluk astral tersebut.


Warung ini pertama kali didirikan oleh Mbah Musiati sejak tahun 1953. Seiring berjalannya waktu, sudah ganti kepengurusan sekarang Rawon Setan sudah tidak hanya jual di malam hari, namun pagi juga. Alamatnya berada di Jl. Embong Malang No. 78/I, Genteng, Surabaya.



2. Rawon Kalkulator

Pilihan lainnya yang tidak kalah kondang adalah Rawon Kalkulator yang berlokasi di Taman Bungkul. Tepatnya di Sentra PKL Taman Bungkul, Jl. Raya Darmo. Jam operasionalnya, mulai dari 11.00 siang hingga 03.00 pagi. Kamu mungkin bertanya kenapa dinamakan Rawon Kalkulator, alasannya sederhana saja. Yakni kecepatan para pramuniaga dalam menghitung bill yang harus dibayar.


Tentu saja selain itu, rasanya rawon yang telah ada sejak tahun 1975 ini juga tidak bisa diremehkan begitu saja. Kuah rawon di sini terkenal segar dengan bumbu-bumbu yang pas. Selain itu dagingnya juga terkenal memiliki ukuran yang besar namun tetap empuk. Tak salah jika pengunjung berdatangan. Selain rawon, ada satu menu lainnya yang bisa dicicip yakni soto daging yang tidak kalah nikmatnya. 



3. Rawon Ibu Soepinah

Rawon Ibu Soepinah juga masuk dalam jajaran legendaris, karena sudah didirikan sejak tahun 1966. Salah satu ciri khas rawon di tempat ini adalah ada tambahan empal yang tebal dengan serundeng. Jadi rasanya semakin legit saja.  Tidak hanya rawon saja, ada pilihan menu lainnya yang bisa dicoba, ada nasi campur atau pecel.


Alamat Rawon Ibu Soepinah ini berlokasi di Jl. Pasar Kembang No. 85, Wonorejo, Kecamatan Tegalsari atau berada di sebelah timur depan Hotel LA. Jam bukanya mulai dari 05.00 pagi sampai dengan 12.00 WIB siang.


5 Rawon Kondang Surabaya, Kuliner Khas Kota Pahlawan yang Wajib Coba Rawon Nguling Cabang Surabaya

4. Rawon Nguling Cabang Surabaya

Tempat selanjutnya adalah Rawon Nguling cabang Surabaya. Bagi penggemar rawon, Rawon Nguling merupakan salah satu yang terkondang di Jawa Timur. Daerah asal rawon ini adalah Desa Nguling, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Seiring berjalannya waktu, rawon ini sudah membuka cabang di Jawa Timur, termasuk Surabaya. Meski cabang rasanya tetap juara.


Salah satu ciri khas rawon di tempat ini adalah kuahnya lebih jernih dan bumbunya tidak terlalu kuat. Meski begitu rasanya tetap saja nikmat. Alamatnya berada di Jl. Kendangsari Industri No. 41, Kendangsari, Tenggilis, Mejoyo, Surabaya. Jam bukanya mulai dari pukul 07.30 hingga 21.00 WIB.



5. Rawon Pak Pangat

Satu lagi yang bisa dimasukkan ke dalam rekomendasi adalah Rawon Pak Pangat. Jika biasanya di tempat lain hanya ada satu rawon, di sini ada 3 jenis. Yaitu nasi rawon suwir, nasi rawon krengsengan, dan juga nasi rawon campur. Jika ingin kuliner lainnya juga tersedia, mulai dari nasi campur kering, nasi krengsengan, dan berbagai lauk tambahan, tempe, krupuk, dan telur asin.


Di Surabaya, Rawon Pak Pangat ini sudah memiliki 4 lokasi. Alamat pusatnya berada di Lotus Regency, Jl. Ketintang Baru, Sel. I, No. 15, Ketintang, Gayungan, Surabaya. Jam bukanya mulai dari pukul 06.30 sampai dengan 20.00 WIB.


Pilihan yang membingungkan ya, sama-sama menyajikan rawon yang enak dengan harga yang bersaing antara satu sama lain. Jika kamu berencana buat jalan-jalan ke Surabaya, harus coba ya.

 


4 komentar

  1. Hallo pak Bisot apa kabar mas? semoga selalu sehat dan terus berkarya.
    Benar pak, Nasi Rawon, pernah saya coba. Rasanya nyaman di lidah.
    1. Halo cikgu Martin pakabar juga :) Amiin, semoga bang Martin juga selalu sehat agar tetap dapat berkarya dan berinovasi :) Rawon memang enak bang hahaha, mantap lah kuliner Indonesia
  2. Heheh sehat selalu pak, semoga pak Bisot dan keluarga juga selalu sehat ya. Haahaha kuliner ya ya ya...
    1. Ashiappp makasih, begitu juga dengan Kak Martin sekeluarga, sehat selalu, proficiat :)
No Spam, Please.