Jujur saja, semasa sekolah aku jarang sekali memberanikan diri untuk terjun langsung ke dapur untuk belajar masak. Karena menurutku belum waktunya padahal tanpa disadari aku sudah semakin dewasa.
"Kenapa dulu pikirku seperti ini? Aah dasar manja, padahal seharusnya aku sudah menggantikan tugas ibu berlama-lama di dapur. Kasihan dia," batinku.
Kesadaran akan tanggung jawab ini seperti menghantui pikiranku, aku sangat bersyukur ketika mengetahui bahwa saat ini ada sebuah aplikasi yang bisa membantuku melalui handphone android kesayanganku. Aplikasi itu adalah Yummy App. Aplikasi apakah ini?
Yummy App, adalah aplikasi media sosial buatan IDN Media yang berisikan konten panduan cara memasak, ilmu memasak dan berbagi resep makanan ke sesama penggunanya.
Yummy App diluncurkan sejak Mei 2019, sebelumnya Yummy App telah sukses dengan akun instagramnya yang memiliki followers mencapai hampir 2 juta dengan menyajikan berbagai macam resep makanan hanya dengan langkah-langkah yang mudah.
"Aplikasi Yummy ini menjadi penolongku saat aku butuh ilmu memasak".
Setelah menginstal aplikasi Yummy App, aku senang sekali melihat banyak resep masakan dengan berbagai kategori. Mulai dari cemilan, makanan utama, makanan penutup, hingga minuman. Membuat aku semakin yakin untuk belajar masak dan menjadi ahli dalam memasak.
Pelan-pelan aku pelajari semua panduan memasak dari nol, satu-persatu aku praktekkan hingga hampir menguasainya. Karena selain resep yang disediakan oleh Yummy ini sendiri, aku juga bisa sambil belajar dari masakan yang diunggah oleh para pengguna Yummy App. Dari yang awalnya direkomendasikan oleh Yummy hingga telah siap dimasak sesuai selera oleh para pembuatnya, termasuk aku.
Perlahan tapi pasti, kurasa aku semakin mengerti cara memasak dengan baik. Kali ini aku berpikir ingin mengunggah hasil masakanku sendiri. Hanya dengan memasukan deskripsi resep yang singkat, bahan-bahan yang dibutuhkan secara detail, dan cara memasak beserta fotonya. Dan yang paling seru adalah setiap resep yang aku unggah, aku bisa mendapatkan poin yang bisa ditukar dengan uang tunai.
"Waww sungguh menguntungkan bagiku". Hal ini membuat aku semakin ingin terus belajar mendalami ilmu memasak dan memahami teknik-teknik yang benar dalam memasak.
Jika dulu ketika aku melihat bahan-bahan mentah yang ada di kulkas selalu bingung mau dibuat apa, sekarang tidak perlu bingung lagi. Tinggal memilih fitur masak di aplikasi Yummy App, mengetikkan bahan apa saja yang aku punya, lalu akan muncul beberapa resep yang sesuai. Aku suka kemudahan ini, kalian harus mencobanya.
Sekarang, ibuku jadi jarang terjun ke dapur untuk masak. Semua dia serahkan kepadaku, karena kini aku semakin pandai memasak.
"Alhamdulillah semua berkat Yummy App".
Di sisi lain, setelah kesulitan soal urusan dapur terselesaikan, aku juga melihat kegelisahan yang terpancar jelas di wajah kakakku. Entah sepertinya dia sedang memiliki sedikit masalah, yaa tentu saja kupikir karena baru 2 tahun ini dia menikah dan 4 bulan lalu dia juga baru melahirkan seorang bayi perempuan.
Setelah menikah dia memutuskan untuk tinggal di rumah baru yang suaminya beli untuk kehidupan mereka yang baru. Ketika hamil muda, sampai hamil tua dan melahirkan pun tidak ditemani orangtuaku atau orangtua suaminya, karena memang sama-sama sudah tua dan tak mampu lagi bergerak bebas. Walau sesekali ibuku dan mertuanya menjenguk.
Kakakku melewati semua proses ini hanya berdua saja dengan suaminya, dan setelah melahirkan kemarin, dia sering ditinggal suaminya bekerja dan sudah pasti hanya ada dia dan balitanya yang masih kecil di rumah. Dan waktu lebaran beberapa hari yang lalu dia sedikit mengeluh kepada ibuku karena kerepotan harus mengurus bayinya, rumahnya, dan suaminya.
Aku tak tega melihat ini semua, apalagi ini adalah anak pertamanya dia juga belum pernah merasakan pengalaman mengurus balita. Tapi kemudian aku pun mendapatkan sebuah ide untuk mencari informasi mengenai kesulitan yang dialami kakak ku. Aku mencari sebuah artikel yang mengarah pada sebuah website dengan masalah serupa. Dan dari hasil browsing akhirnya aku menemukan website yang sesuai dengan kebutuhan kakakku, website itu bernama Popmama.com. Popmama telah lengkap menyajikan konten seputar masalah parenting.
Website Popmama adalah media online yang menyajikan artikel bermanfaat yang membahas soal kehamilan hingga pengasuhan anak. Sepertinya PopMama bisa menjadi rujukan atau tempat untuk mencari informasi bagi mama muda yang sering mengalami banyak kesulitan saat pertama kali membesarkan buah hatinya. Dan konten pada website ini bukan hanya seputar kehamilan, tapi juga tentang konten edukatif mengenai pengasuhan hingga anak berusia 12 tahun atau beranjak remaja.
"Kakak pasti akan senang mengetahui banyak konten informatif yang sangat dibutuhkan dalam web ini, semoga dengan membacanya akan dapat membantunya mengatasi beberapa masalah".
Keunggulan website ini tidak sampai di situ. Popmama juga terdiri dari beberapa kanal kategori sesuai kebutuhan mama millenial. "Menakjubkan". Dalam website ini tersedia beberapa kategori, mulai dari Pregnancy, Baby, Kid, Big kid and life ada di menu bagian atas. Dan di dalam kategori tersebut terdapat subkategori yang lebih detail pembahasannya.
Artikel tentang kehamilan yang sering dicari para mama. Bacaan yang bermanfaat ini bisa menghemat waktu dan tenaga selain konsultasi ke dokter kandungan. "Mungkin kehidupan kakakku akan lebih mudah jika mengikuti website ini".
Besok harinya aku langsung memberitahu hal ini kepada kakakku. Kujelaskan dan kugambarkan semua fakta yang ada, awalnya dia juga ragu. Tapi, ketika melihat berbagai kasus yang diunggah di website ini bisa terbebas dari masalahnya, kakak ku mencoba untuk mengikuti saranku. Ketika dia bingung bagaimana cara menggunakannya aku pun langsung sedikit mengarahkannya.
"Haduh aku ini sok pintar sekali, padahal belum lama aku menemukan website ini"
Sedikit demi sedikit kakak ku banyak belajar dan mendapat banyak pengetahuan yang bermanfaat untuk kehidupannya saat ini. Bayi bisa diurus dengan baik, rumahnya, bahkan suaminya bisa dikondisikan sedemikian rupa. Dia seperti benar-benar terlatih mengikuti website ini. Semakin hari perkembangan bayinya, dan keseluruhan keluarga kecilnya baik-baik saja.
"Aku bersyukur sekali bisa membantu menemukan solusi yang baik untuk mengakhiri masalah keluarga kakakku, Alhamdulillah".
Semua semakin canggih, kemudahan tersebar di mana-mana. Mau belajar memasak ada Yummy App, mau belajar parenting ada PopMama. Semoga ini akan menjadi awal baik untukku dan keluarga kakakku, bahkan untuk semua orang di dunia ini. Semoga Popmama.com menjadi media parenting terbesar di indonesia. Aamiin.
Jangan lupa kunjungi website ini, dan temukan kemudahan untuk membantu mama millenial yang sedang mencari solusi untuk berbagai masalah parenting.
Penulis: Iphii