Mess Santa Fe ini mungkin dulunya gak kalah bagus dengan cottages yang bertebaran di pantai anyer. Walaupun sekarang lebih pas untuk lokasi uji nyali dan uka-uka, masih tetap menyisahkan keindahan. Terletak dipinggir pantai merak, bersebelahan dengan PLTU Suralaya. Menurut Satpam penjaga komplek mess ini, dulunya mess ini sering dihuni oleh para ekspatriat yang bekerja dipabrik-pabrik sekitar merak. Fasilitasnya cukup lengkap, ada restoran, kolam renang, lapangan tenis, wisata pantai, pemancingan, mushollah dlsb. Namun entah kenapa sekarang Mess Santa Fe ini terbengkalai, areal yang cukup luas ini menjadi kosong, semua fasilitas tidak lagi terawat kecuali beberapa kompartemen dan kamar yang layak huni dan lapangan tenis yang masih sering digunakan untuk latihan. Selain info tentang ular kobra yang sering terlihat di areal mess, satpam juga mulai menceritakan kisah-kisah horor tentang mess ini. Buat menikmati sunset sih lumayan bagus, dari halaman mess terbentang perairan merak, disebelah selatan tampak pelabuhan PT. Indah Kiat beraktifitas bongkar muat komoditi ekspor dan impor. Namun setelah sunset dan malam mulai menjelang, suasana sepi membuat lokasi mess ini jadi creepy, dengan ornamen beberapa pohon beringin yang rimbun dan cukup besar, semak belukar dan bangunan-bangunan kosong, yah pas banget degh buat uka-uka wkkkkk. Dengan lokasi kayak gini gue hari ini mau cerita apaan yah? Oh yah, kemarin gue beli 2 buku yang rencananya buat pengantar tidur. Buku karya Syaikh Al-Maqdisi yang mengkritisi keyakinan umat dengan judul buku yang lumayan menarik, Benarkah Nabi Muhammad buta huruf?, eyes catching!, coz hampir semua isinya memuat materi yang dagh gue dapat saat masih mahasiswa dahulu. Buku kedua adalah dokumentasi teks pidato Bung Karno dalam rangka kuliah umum di hadapan Civitas Akademika Univ. Indonesia tanggal 7 Mei 1953 tentang Negara Nasional dan Cita-cita Islam. Materinya rada berat, kudu konek dulu dgn sikon masa itu. Yang pasti Bung Karno sangat aware akan situasi politik dunia dan memeliki wawasan yang cukup luas mengenai masalah yang ia bahas. Rabu malam nongkrong sama bikers PSMC dan BF ngundang gerombolan si Adon, Brothers from NITRO and the gank, hang out di Bonakarta Caffe Cilegon. Yah seru aja, terakhir hang out bareng mungkin Bulan Februari lalu. Still "rame" dengan cela-celaan. Ada Nda yang sekarang sudah kuliah, kuliah yang rajin yah Nda, jangan suka bolos wkkkkk (Padahal dia mbolos kuliah demi nongkrong di Bona... menagih sepatu kacanya wkkkk) Dah dulu ah... kerjaaaaaa!!!!! dedicated for Ferror |