BABI NGEPET
Percaya gak percaya makhluk jadi2an hasil koloborasi manusia dengan iblis ini memang sering merongrong akal sehat saya.
apakah ada landasan nalar secara Qurani, ternyata menyelami kisah Nabi Sulaiman AS dalam Al-Quran membuat saya memahami sedikit banyak masalah ini. Kok, Nabi Sulaiman, iya Nabi Sulaiman karena ternyata Kerajaan Nabi Sulaiman adalah Kerajaan yang sangat canggih, bahkan pada masanyalah Tahta singgasana putri Saba' di Yaman dikirim kepada Nabi Sulaiman di Palestina hanya sekedipan mata (QS. 27:38-40) ini adalah Iptek tingkat tinggi, merubah materi menjadi energi (deformasi) untuk kemudian mentransfer energi itu kesuatu tempat yang jauh lalu merubah kembali energi itu menjadi materi. rumus Einstein menjadi tampak amat sangat sederhana. nah mulai engehkhan kalo materi (termasuk uang) bisa menjadi energi untuk kemudian ditransfer ketempat berbeda.
Albert Einstein membuktikan secara matematik bahwa semua dialam semesta ini terbentuk dari energi dengan persamaannya yang terkenal E= MC2, yang menyatakan bahwa semua benda, dari sebuah atom sampai seekor gajah, terbentuk dari energi. Bahkan stres, penyakit dan trauma emosional merupakan bentuk atau pola dari energi (Ric A. Weinman,Tangan Anda dapat menyembuhkan, Panduan Penyaluran Tenaga, Penerbit Elex Media Komputindo, Jakarta, 1990, hal. xi )
jadi uang yang hilang karena diambil babi ngepet, ternyata bukan hilang tapi berpindah tangan kepada sang pemilik babi ngepet.
terus apakah Jin atau makhluk halus bisa diperintah untuk mengambil barang atau materi???
menurut saya sih iya, makhluk halus dapat diperintah untuk mengambil sesuatu barang (materi), contoh kasus dalam QS 27;38
Berkata Sulaiman: "Hai pembesar-pembesar, siapakah di antara kamu sekalian yang sanggup membawa singgasananya kepadaku sebelum mereka datang kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri". dan ifrit dari bangsa Jin menyanggupi
permintaan itu, namun ternyata terdapat seseorang manusia yang juga sanggup bahkan hanya dengan waktu sekedipan mata.
atau dalam surah 21:82, yang menyatakan bahwa Nabi Sulaiman memerintahkan segolongan makhluk halus untuk menyelam kedalam laut. juga QS 34:13 dll.
masalah nama dan bentuk saya kira tidak ada masalah bagi golongan jin untuk merubah bentuknya sebagai apapun.
jadi prinsip ini berlaku bagi semua jenis makhluk halus baik itu pake nama babi ngepet, tuyul dlsb. setahu saya tidak semua jin dapat menyerupai manusia secara sempurna, oleh karena itu akan terdapat keganjilan bahkan sampai menyeramkan, dan pada saat jin menjelma menjadi sesuatu dalam alam nyata ini, maka jin itu akan terikat dengan hukum yang ada didunia ini, artinya makhluk jelmaan itu dapat juga merasakan sakit dan mati. (saya lupa buku yang membahas hal ini mungkin ibn taimiyah)
bagaimana jika nanti ada sebuah kerajaan yg akan sekuat kerajaan Nabi sulaiman?
sepertinya tidak mungkin karena Nabi Sulaiman AS berdoa:"Ya Tuhanku ! berilah perlindungan kepadaku dan karuniailah untukku kerajaan yang tidak dimiliki oleh siapapun sesudahku, karena Engkau sungguh Yang Maha pemberi".(QS. 38:35)